Pemprov DKI memastikan rumah potong hewan tetap beroperasi

RPHU tetap beroperasi (tidak ada hari libur)

Jakarta (Antara) – Pemerintah Daerah (Pemperproof) DKI Jakarta memastikan rumah potong hewan (RPH), termasuk rumah potong unggas (RPHU) tetap beroperasi, meski pasokan ayam sedikit dibatasi.

“RPHU tetap beroperasi (tanpa hari libur) dan buka pelayanan meski ada pembatasan pasokan ayam,” kata Kepala Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan DKI Jakarta Renova Ida Siahaan saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.

Penegasan itu terkait dengan penutupan paksa oleh sejumlah organisasi masyarakat (URMA) terhadap RPH yang dikelola Pemkab DKI di Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur selama empat hari sejak Selasa (27/6) hingga Jumat (30/6). .

Renova mengatakan, aksi ormas tersebut termasuk dalam kekerasan karena memaksa para pedagang libur, apalagi RPHU milik pemerintah.

“Sudah ditangani Polsek Kakung di Jakarta Timur (Jakarta Timur). Jadi, tidak ada alasan mendasar RPHU untuk libur ya ormas ini memaksa pengedar ya pengedar takut. begitu kata Renova.

Lebih lanjut, Renova menjelaskan, ormas tersebut mengaku berasal dari komunitas pedagang ayam, namun belum diketahui kapan komunitas ini terbentuk.

KPKP DKI Jakarta sangat menyayangkan tindakan ormas ini karena menghambat pelayanan publik, merugikan pengusaha di sana, dan mengganggu ketersediaan ayam.

“Kami masukin laporannya dan ya memang harus disiplin seperti itu. Jadi ditangani jadi keren,” ujar Renova.

Ia juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melaksanakan pengamanan di RPH.

“Kami sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak mulai dari Walikota dan Poleris Jakarta Timur (Jakarta Timur) untuk bantuan pengamanan,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Satuan Tugas Pangan (Satgas) Polri dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk membantu pengawasan pasokan ayam hidup ke RPHU.

liburan wajib

Sebelumnya, di media sosial, RPH di Pulogadung, Jakarta Timur, sempat disebar di Twitter @Okki_Sutanto oleh ormas setempat selama empat hari sejak Selasa (27/6) hingga Jumat (30/6).

“Organisasi massa terpaksa bubar bersama. Usaha rumah potong ayam orang tua saya hari ini ditutup paksa oleh ormas yang tidak mencolok. Tiba-tiba beberapa hari lalu saya mendapat surat edaran seperti itu. halal.”

Okki juga mengungkapkan, RPHU Kepiting Rawa di Kecamatan Cakung, Jakarta Timur yang dijalankan Pemprov DKI juga terpaksa ditutup.

Oki menjelaskan, pedagang tidak bisa memotong ayam di sembarang tempat karena ada standar sanitasi dan halal yang membutuhkan tempat dan peralatan khusus.

Koresponden: Siti Nurhaliza
Editor: Eddie Sugatmico
Hak Cipta © Bean 2023