haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
Kerjasama KIT Batang Korea Selatan dalam pengembangan industri dan usaha kecil dan menengah

Kerjasama KIT Batang Korea Selatan dalam pengembangan industri dan usaha kecil dan menengah

Read Time:1 Minute, 45 Second

Kerja sama ini meliputi penyelenggaraan konferensi, seminar, dan lokakarya, khususnya tentang peran inovasi dan startup

BATANG (Antara) – Kawasan Industri Terpadu Batang, Jawa Tengah, telah menandatangani nota kesepahaman dengan Chungbuk Technopark, Korea Selatan, untuk mendukung program bisnis usaha kecil menengah dan fokus pada pengembangan industri.

Kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan iptek antara KITB dan Chungbuk Technopark, Korea Selatan atas dasar kesetaraan dan saling menguntungkan, kata Presiden Direktur PT Kawasan Industri Batang Terpadu (KITB) Ngurah Wirawan di Batang, Minggu.

“Kerja sama ini antara lain penyelenggaraan konferensi khusus, seminar dan workshop tentang peran inovasi, startup (startup yang sudah lama tidak beroperasi) dan entrepreneurship,” ujarnya.

Dalam keterangan tertulisnya, Ngurah Wirawan mengatakan kerja sama ini juga ditujukan untuk kerja sama internasionalisasi platform masing-masing pihak.

Gubernur Provinsi Chungheongbuk-do di Korea Selatan Kim Young Hwan mengatakan Technopark Group nantinya akan berinvestasi di sepeda motor atau baterai.

Ia mengatakan pemerintah Chungheongbuk-do akan membantu dan memulai investasi di Batang Integrated Industrial Park (KITB).

Menurutnya, kerjasama ini akan saling menguntungkan karena Chungheongbuk-do merupakan provinsi yang tidak memiliki laut dan terletak di tengah Korea Selatan, sedangkan Jawa Tengah memiliki laut yang luas dan sumber daya alam yang melimpah.

“Oleh karena itu, Provinsi Chungcheongbuk-do sangat tertarik dan segera mulai berinvestasi di KITB dan berharap sinergi lebih lanjut,” katanya.

Chungbuk Technopark merupakan mitra Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang turut mendukung program bisnis UMKM dan fokus mengembangkan industri Chungbuk dengan menerapkan kolaborasi dan kerjasama antar industri.

Mereka fokus pada peningkatan industri informasi dan teknologi, kesehatan, suku cadang mesin transportasi, industri energi baru, serta barang konsumen premium di bawah rencana KITB untuk memilih penyewa yang bekerja di industri terkemuka dan teknologi tinggi.

Sedangkan KITB merupakan kawasan industri yang didukung sepenuhnya oleh pemerintah dengan luas 4.300 hektar. KITB saat ini fokus mengembangkan Blok 1 seluas 3.100 hektar dan Tahap 1 seluas 450 hektar dan siap beroperasi pada 2024.

Baca Juga: Perusahaan AS Investasikan $500 Juta untuk Bangun Industri Panel Surya
Baca juga: Kemenperin imbau ada kawasan khusus industri untuk tingkatkan produksi
Baca Juga: Kemenperin mencatat 61,76 persen kawasan industri masih terkonsentrasi di Pulau Jawa

Koresponden: Qatanadi
Editor: Faisal Yunianto
Hak Cipta © Bean 2023

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
USU Horas bangga dengan capaian SEM 2023 Previous post USU Horas bangga dengan capaian SEM 2023
KSOP Ternate mensosialisasikan harga tiket kapal unggulan Next post KSOP Ternate mensosialisasikan harga tiket kapal unggulan