BPS: Kunjungan Wisman ke Sumbar Meningkat 12,78%

Sedangkan jumlah kunjungan wisman pada April mencapai 4.100.

PADDANG (ANTARA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar (Sumbar) mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke provinsi ini melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM) di Kabupaten Padang Pariaman meningkat 12,78 persen pada Mei 2023 dibanding Menjelang bulan lalu.

Pada Mei 2023, jumlah wisman yang berkunjung ke Sumbar melalui pintu masuk Bandara Internasional Minangkabau mencapai 4.624 orang, kata Kepala BPS Sumbar Sugeng Arianto, di Padang, Senin.

“Sedangkan jumlah kunjungan wisman pada April mencapai 4.100,” ujarnya lagi.

Ia mengatakan, total kunjungan wisatawan yang berkunjung ke Sumbar dari Januari hingga Mei 2023 sebanyak 17.968 kunjungan, dan selama tahun 2022 pascapandemi COVID-19, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara hanya 4.142.

Kemudian pada tahun 2021, tidak ada lagi kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar akibat larangan kunjungan akibat merebaknya pandemi COVID-19.

Sebelumnya pada tahun 2020 total kunjungan wisman ke Sumbar sebanyak 11.258, tahun 2019 sebanyak 61.131 kunjungan dan tahun 2018 sebanyak 54.383 kunjungan.

Pemerintah Provinsi Sumbar mencanangkan program Visit Beautiful West Sumatera (VBWS) 2023 yang bertujuan menarik 8,2 juta wisatawan domestik dan mancanegara dengan menawarkan sejumlah event dan program wisata menarik.

“Sejumlah strategi sudah kami siapkan untuk mencapai target 8,2 juta kunjungan wisatawan pada 2023,” kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Pudanda.

Dinas Pariwisata Sumbar juga telah menyusun kalender kegiatan kepariwisataan yang akan dilaksanakan di Sumbar sepanjang tahun 2023, sejauh ini sudah ada 77 kegiatan kepariwisataan yang akan digelar dan kemungkinan akan bertambah.

Ia berharap dapat menggairahkan kegiatan ini dan membuka kunjungan wisatawan ke Sumbar untuk mengikuti sejumlah kegiatan pariwisata.

Menurutnya, orang datang ke Sumbar bukan karena alamnya yang indah, karena seluruh alam Indonesia indah dari ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

“Masyarakat datang ke Sumbar karena budaya dan ini yang kita coba kembangkan bersama agar kegiatan budaya yang ada saat ini dikelompokkan sedemikian rupa sehingga menjadi agenda pariwisata,” ujarnya.

Ia mengatakan, Gubernur telah berpesan kepada pihaknya agar tidak mengagendakan wisata kaleng, melainkan membuat kegiatan yang dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Sumbar.

“Ini merupakan misi bersama untuk mempromosikan dan memperkenalkan budaya Sumbar kepada wisatawan agar datang berkunjung ke Sumbar,” ujarnya lagi.

Baca Juga: Dinas Pariwisata Sumbar Simulasi Kunjungan Wisatawan Era ‘New Normal’
Baca juga: Minparikraf Rencanakan Tahun Kunjungan Wisata ke Sumbar 2023

Koresponden: Mario Sofia Nasuchen
Editor: Budisantoso Budiman
Hak Cipta © Bean 2023