haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
haha69
Analis memperkirakan harga saham sektor otomotif akan terus meningkat

Analis memperkirakan harga saham sektor otomotif akan terus meningkat

Read Time:1 Minute, 44 Second

Jakarta (Antara) – Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Roger MM memperkirakan harga saham di sektor otomotif akan terus tumbuh sejalan dengan pertumbuhan penjualan produk otomotif di semester II 2023.

“Kami melihat dampak pemilu mendatang yang mungkin mulai mempublikasikan data (capres dan cawapres) pada Agustus 2023, dan ini bisa mendongkrak penjualan mobil,” ujarnya dalam media day di Mirae Asset Sekuritas Investment House, Jakarta, pada hari Senin.

Penjualan produk kendaraan roda empat diharapkan tumbuh 3%-5% year on year pada 2023, sedangkan penjualan produk kendaraan roda dua diharapkan mencapai 15%.

Selain sektor otomotif, pada Juli 2023 juga akan menawarkan saham di sektor konsumen untuk diedarkan, ditopang oleh bahan baku produk makanan yang sudah mulai terpenuhi setelah tidak diperkirakan terjadi El Nino berkepanjangan.

Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan mencapai 7.600 pada akhir tahun 2023, antara lain didukung oleh pengumuman calon presiden dan wakil presiden yang mengurangi faktor ketidakpastian.

Selain itu, jumlah hari kerja semester ii 2023 yang rata-rata 20,8 hari per bulan lebih banyak dari jumlah hari kerja semester 1 2023 yang mencapai 19 hari per bulan juga diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan skor JCI.

“Dengan bertambahnya hari kerja dan efek pemilu, kedua sektor di atas akan terpengaruh, sehingga kami optimistis IHSG bisa mencapai 7.600 dengan rasio price-to-earning (P/E) IHSG setinggi 15,5. kali,” katanya.

Untuk Juli 2023, Mirae Asset Sekuritas memiliki 8 saham preferen dengan memasukkan dua saham baru yang tidak direkomendasikan pada bulan sebelumnya, yaitu saham PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) dan PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA).

Enam saham lainnya yang dipilih Mirae Asset adalah PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Astra International Tbk (ASII), PT Charpen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT Mitra Pinasthika Mustika. Tbk (MPMX) dan PT Telkom Indonesia Persero Tbk (TLKM).

Baca juga: Toyota Perkirakan Laba Tinggi, Didukung Permintaan Kuat dan Yen Lemah
Baca Juga: Kemenko Marves Pastikan Industri Otomotif Siap Konversi ke EV
Baca juga: China Jadi Eksportir Mobil Terbesar Dunia Kuartal I 2023

Koresponden: Sanya Dinda Susanti
Editor: Biqwanto Situmorang
Hak Cipta © Bean 2023

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Polisi sedang menyelidiki kasus WNA yang meninggal di sebuah apartemen di Tangerang Previous post Polisi sedang menyelidiki kasus WNA yang meninggal di sebuah apartemen di Tangerang
Sekjen PDIP bertemu dengan Menteri Negara untuk membahas kebijakan nasional Next post Sekjen PDIP bertemu dengan Menteri Negara untuk membahas kebijakan nasional