
Agi Santoso mengaku bertanggung jawab atas hasil yang diraih Persebaya
Surabaya (Antara) – Pelatih Persibaya Aji Santoso mengaku bertanggung jawab atas segala pencapaian timnya dan akan selalu menjaga timnya.
“Ini adalah pertandingan keempat, kami memiliki lima poin dan tentu saja, bagaimanapun keadaannya, saya akan mendukung para pemain saya. Tentu saja, saya yang paling bertanggung jawab atas apa yang terjadi, apakah itu menang, kalah, atau seri,” katanya saat konferensi pers pasca pertandingan melawan Rance Nusantara di Stadion GBT Surabaya, Minggu sore.
Sebelumnya, Persibaya Surabaya bermain imbang 2-2 di kandang melawan Rance Nusantara pada pekan keempat Liga 1 Indonesia Musim 2023/2024 yang dimainkan di Stadion GBT.
Tuan rumah mencetak gol Kadik Raditia menit ke-27 dan Paulo Victor menit ke-80. Sedangkan Tavinho mencetak gol Reims Nusantara menit ke-30 dan Abdul Rahman menit ke-45+1.
Karenanya, Agi Santoso berusaha memutar otak agar bisa meraih hasil maksimal di setiap pertandingan, termasuk menggantikan Zé Valente di babak kedua.
“Di babak kedua Tony saya tempatkan di tempat Zee, jadi lebih hidup, karena dari awal, dari babak pertama hingga babak kedua, Zee ketat melawan pemain lawan jadi kurang terlihat,” ujarnya.
Ketika ditanya oleh wartawan tentang kasus Sho dan Ze yang bukan yang terbaik dalam permainan, pelatih berlisensi UEFA Pro itu mengatakan bahwa karena dia selalu terpapar pemain lawan, umpan dari keduanya tidak terlihat.
“Kondisi Xu dan Zi tidak masalah. Victor selalu didaftarkan pemain lawan. Ya, mungkin juga kondisinya kurang fit, tapi tidak ada masalah dengan kondisi tim,” ujarnya.
Baca juga: Persibaya vs Rence Nusantara imbang 2-2
Namun, diakui pelatih asal Malang itu, kombinasi umpan-umpan pendek di babak pertama kurang mulus, berbeda dengan babak kedua.
“Di babak pertama sentuhannya tidak mulus, tapi di babak kedua dengan pergantian pemain terlihat jelas ada perubahan,” kata Aji.
Karenanya, ia selalu memberikan arahan kepada timnya di setiap pertandingan untuk selalu bermain dengan set yang lebih banyak.
“Saya selalu menekankan dalam latihan dan saat pertandingan, para pemain harus memiliki lebih banyak koleksi. Bahkan dalam pertemuan saya selalu lebih menekankan aliran bola, tetapi ketika saya di lapangan saya tidak bisa ikut bermain,” ujarnya.
Baca Juga: Pelatih Rance Nusantara bertekad curi poin penuh melawan Persebaya
Baca Juga: Persicapu 1973 menuntaskan rekor liga minor dengan mengalahkan Bhayangkara FC 3-1
Wartawan: Abdul Hakim/Nofal Ammar Emad El-Din
Editor: Eka Arefa Resqaiti
Hak Cipta © Bean 2023